SEJARAH TEH KOMBUCHA
Teh Kombucha diambil dari nama seorang tabib yang berasal dari Korea bernama “Kombu” , “Cha” berarti “teh”. teh ini terbuat dari jamur yang berasal dari Asia Timur, uniknya, minuman tradisional ini justru lebih popular di Eropa lalu menyebar ke Jerman dan Rusia sejak abad ke– 20. Di Indonesia, pemanfataan kombucha untuk pengobatan sudah cukup lama diterapkan, yakni dekade 1930-an. Ada juga sumber mengatakan minuman ini berasal dari cina sejak tahun 221 SM, di suatu daerah disana penduduknya 10-15 % usianya dapat mencapai umur s/d 130 tahun. Dan rata-rata berusia panjang sehat berkat rutin mengkonsumsi teh ajaib ini, orang-orang cina sudah menganggap kombucha sebagai minuman berbahan teh yang bisa membuat kehidupan kekal. Orang Cina memberi nama minuman ini “Tea Of Immortality”. Dari negeri Cina, penyebaran kombucha mengikuti jalur perdagangan yang pada akhirnya tersebar ke penjuru dunia.
Kombucha punya begitu banyak manfaat dikarenakan zat—zat dalam minuman ini dapat membuat tubuh mengeluarkan toksin sehingga organ tubuh berfungsi lebih baik. Khasiatnya sangat terasa bila tubuh sedang diserang penyakit tertentu. Bila tidak sedang sakit, kombucha tetap bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan dalam tubuh,, meningkatkan stamina dan vitalitas, menguatkan dan menyeimbangkan kerja organ tubuh, dll. Terakhir, ini yang paling ditunggu laki-laki, kombucha ternyata ikut berperan memperbaiki vitalitas. Perbaikan fungsi seks kaum adam ini memang bukan dampak langsung dari minuman teh ini. Logikanya, karena fungsi organ tubuh baik, terutama fungsi pembuluh darah, maka fungsi organ seksual ikut diperbaiki. Untuk itu, minumlah disiplin secara teratur dan miliki bibitnya, peliharalah secara baik dan benar agar dapat dipakai berulang kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar